Kamis, 25 Juni 2015

Studio Ghibli dan Miyazaki

Dalam pembahasan ini penulis mengakui bahwa ohelstudio sendiri bukan expertise dalam bidang animasi 2D, namun disini kita akan melihat suatu pelajaran dari seorang maestro dalam Animasi dan prinsip-prinsip yang diterapkan olehnya dalam pembuatan karya animasi yakni Hayao Miyazaki dengan Studio Ghibli.



Studio Ghibli didirikan oleh 2 orang yaitu Miyazaki dan Takahata pada tahun 1984, Ghibli sendiri diambil dari bahasa italia yang berarti angin dari gurun sahara - dalam pengucapan nya adalah jlbli. Studio Ghibli telah membuat 16 film animasi dan 22 film animasi pendek sejak tahun 1984-2007 orang yang memegang kunci dalam studio ini adalah Hayao Miyazaki, Isao Takahata, dan Toshio Suzuki.

Hayao Miyazaki - Suzuki Toshio - Takahata Isao

Berikut ini adalah Karya-Karya dari Studio Ghibli








-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sedikit Profile dari Hayao Miyazaki


Lahir tahun 1941 - Tokyo Japan

Lulusan Gakushuin University sebagai Sarjana Ilmu Hukum dan Ekonomi

Bekerja di perusahaan Toei Animation 1963

Sutradara Studio Ghibli 1984


Award

My Neighboor Totoro won the best picture of the year in Japan
Spirited Away Won academy awards 2001 Best Animated Feature
Spirited Away Golden Berlin Bear 2002
Carer Golden Lion 2005 Lifetime Achievement


Beberapa Element yang ada dalam setiap film Miyazaki

Anak Perempuan : Merupakan Karakter utama pada umumnya dalam film miyazaki karena menantang ideologi perempuan di Jepang yang umumnya diakui sebagai tambahan dari laki-laki dari masyarakat




Arstitektur : Pembuatan bentuk bangunan yang unik dan penuh dengan khayalan yang sulit tidak mungkin ditemui di dunia nyata yang menjadi sajian didalam filmnya. 



 
Monsters : ini adalah ego dari miyazaki dimana dia ingin meletakkan  ikon yang kuat dalam setiap filmnya untuk membuat karakter yang ia sukai bagi penonton. contoh totoro..



Fantasy : Menyediakan sesuatu yang tidak pernah penonton lihat dalam dunia nyata



-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Ohel 


Referensi 
Slideshare Ghibli Studio and Miyazaki - Prof Max Bannah & Lee, Chun-hsien.
google - Image

Selasa, 23 Juni 2015

Berbagai Cara Pembuatan Film Animasi

Animasi merupakan kumpulan serangkaian gambar yang bergerak, disini kita akan melihat dengan cara apakah animasi itu dibuat seturut perkembangan teknologi sampai hari ini.

1. Traditional Animation
Animasi tradisional dimulai saat mulai ditemukan nya kamera yang bisa menggunakan film dalam bentuk roll. Konsep Animasi sendiri sebenarnya telah ditemukan dari zaman prasejarah, tetapi mulai saat itu dipopulerkan oleh seniman dengan cara membuat gambar yang digerakkan dari setiap lembar nya untuk menghasilkan suatu gerakan. lalu gambar tersebut dikumpulkan dan disimpan dengan bantuan kamera yang memfoto setiap bagian satu persatu, cara pembuatan animasi ini sangat lah sulit pada saat itu. Namun kita dapat melihat melalui perkembangan dan penemuan di jaman itu kita bisa menikmati film animasi yang modern sampai saat ini karena jerih lelah Animator terdahulu.. Salah satu karya populer pada saat itu adalah Mickey mouse yang dibuat oleh Walt Disney. Tekhnik yang paling sering digunakan dalam pembuatan ini biasanya menggunakan alat rotoscope yaitu meja yang memiliki lampu dibawahnya memudahkan untuk mengikuti alur garis dari satu lembar ke lembar yang lain.

Tekhnik Rotoscoping

Penggambaran Pergerakan gambar

2. Stopmotion Animation 
Tekhnik pembuatan Animasi yang satu ini amatlah unik, karena pembuatan film animasi ini dikerjakan secara langsung. Pembuatan secara langsung artinya panggung yang digunakan untuk membuat animasi sudah disediakan dalam bentuk nyata bisa sebagai objek manekin yang dapat digerakkan dan tata letak ruangan setiap adegannya, lalu para animator menggerakkan setiap karakter sesuai dengan adegan yang telah disetujui sutradara dan proses penyimpanan gambar dengan menggunakan kamera digital atau mekanik yang mengumpulkan setiap gambar satu persatu lalu disatukan dengan menggunakan komputer ataupun dengan manual. Tetapi seiring berjalannya waktu Stopmotion memiliki ciri khas yang unik yang dapat dihasilkan dan kesan yang mendalam bagi penonton. Bahkan dengan bantuan teknologi hari ini..

Stopmotion Behind the scene - Boxtrolls
Behind The scenes - Boxtrolls

3. Computer Animation 
Animasi menggunakan komputer hari ini lah yang sangat populer di semua industri kreatif pada belahan dunia manapun, karena melalui komputer animasi bisa didapat kan banyak bagian yang memukau penonton dengan hasil yang maksimal. Komputer animasi ini juga terdiri dari 2 bagian yaitu 2 Dimensi dan 3 Dimensi. Untuk 2D proses pembuatan hampir mirip dengan traditional animation yaitu perlu menggambar satu persatu setiap bagiannya namun perbedaannya animator bisa menggunakan gambar yang sama tanpa perlu menggambar ulang bisa menggunakan sistem copy dan paste lalu memperbaiki setiap bagian yang ingin di gerakkan, bahkan bisa lebih menghemat kertas dan peralatan gambar. Sedangkan pembuatan dengan menggunakan 3D adalah bisa digerakkan secara langsung setelah menyediakan modul karakter, objek, dan panggung di adegan nya, lalu digerakkan dan direkam.

2D Animation Making


3D Animation Making - Frozen 

3D Animation Making - Dispicable me 2

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ohel
Studio 3D Animasi Jakarta
Studio 3D Arsitektur Jakarta
--------------------------
Studio 3D Animation Jakarta
Studio 3D Architecture Jakarta


Desain Karakter yang baik dalam Animasi



Saat membuat karakter film animasi, hubungan antara karakter dengan penonton tidak akan serta merta terbentuk, hubungan itu harus dibangun dari desain, tingah laku atau dialog karakter. Membangun hubungan yang efektif antara karakter dengan penonton, kita harus memberikan karakter kita atribut-atribut, atau tujuan-tujuan manusiawi yang umum dan dapat diidentifikasi. Sebagai contoh, Buzz Lightyear adalah sebuah mainan, Stuart Little adalah seekor tikus, dan Shrek adalah monster. Tapi semua karakter tersebut mempunyai keinginan dan perilaku yang umum dan berhubungan dengan manusia. Buzz menginginkan identitas dan rasa hormat, Stuart ingin ada dalam sebuah keluarga, dan Shrek hanya ingin ditinggalkan sendiri.


Sebelum, saat, dan sesudah pembuatan cerita, kita perlu membuat karakter-karakter yang ada lebih spesifik dan detil. Mulai dari latar belakang karakter, kebiasaan, sifat, bentuk secara fisik, motivasi, dan hubungannya dengan karakter lain. Menyajikan karakteristik dan kelanjutan karakter-karakter yang ada kepada penonton disebut character development (pembangunan karakter).


kriteria untuk membangun karakter:

1. Nama
Dalam film berdurasi pendek, pemberian nama bisa menjadi salah satu cara cepat untuk mengembangkan sebuah karakter karena bisa mencerminkan sifat, bentuk, asal-usul, spesies dan sebagainya. Contohnya : Mr. Potato Head, Krusty The Clown, Marvin The Martian, Speedy Gonzales.Tapi terkadang, penggunaan nama dalam sebuah film pendek bisa dilupakan karena desain, aksi, dan dialog dari karakter tersebut sudah lebih dari cukup sebagai alat bantu narasi. Ketiadaan terkadang bisa menjadi alat narasi yang sangat kuat karena memberikan tempat bagi para penontonnya untuk menginterpretasikan sendiri.



2. Teks, narasi dan pidato

Dalam film pendek, batasan waktu terkadang tidak memungkinkan untuk membangun karakter secara lengkap dari tingkah lakunya. Memberikan teks atau voice over narasi pada awal film bisa merupakan teknik yang sangat baik untuk menghemat waktu dan memberikan informasi dan detil yang tidak ada dalam film tersebut.


3. Desain

Desain sebuah karakter bisa sangat beragam. Desain bisa sangat menerangkan sifat dan perilaku karakter pada saat pertama kali penonton melihat, sehingga mengecilkan kesempatan penonton untuk menginterpretasikan karakter tersebut. Atau bisa juga kebalikannya. Desain karakter yang baik tidak selalu harus bagus, tapi lebih kepada menarik untuk dilihat. Desain karakter yang baik juga membangkitkan reaksi dari penonton pada saat pertama kali melihat karakter tersebut. Desain karakter yang baik juga memberikan perhatian pada pemberian detil. Detil akan membuat sebuah karakter unik, tapi pemberian detil yang berlebih justru akan membuat penonton bingung dan menyusahkan dalam pembuatannya.


4. Tingkah laku


Tingkah laku merupakan cerminan dari sifat, motivasi dan latar belakang karakter. Tingkah laku secara jelas akan memberikan kepada penonton sifat karakter tersebut, misalkan mengendap-endap, ketakutan, dan sebagainya.


Berikut ini adalah pembagian dari beberapa gaya dalam perancangan karakter dalam animasi :




Gaya Karakter
Kelebihan
Kekurangan
Realistik
* Hubungan antara karakter dengan penonton mudah terbangun

*Referensi mudah didapat
* Penonton akan mengharapkan gerakan yang realistik
Karikatur
* Dekat hubungannya dengan dunia nyata, dengan begitu relatif mudah untuk membangun hubungan dengan penonton

* Menyediakan ruang kreatif untuk penggayaan dan pelebihan gerakan
* Sulit untuk mendapatkan ukuran yang pas antara realistis dengan cartoon.
Kartun
* Banyak ruang untuk berkreasi dengan penggayaan animasi, hiperbola, dan kreativitas

* Menyediakan ruang kreatif untuk penggayaan dan pelebihan gerakan
* Sulit untuk membuat karakter cartoon yang benar-benar baik.Sulitnya menciptakan hubungan antara karakter dengan penonton karena desain karakter dan tingkah lakunya akan berbeda dari dunia nyata. Maka tingkah lakunya harus cukup dapat diidentifikasi dan ekspresif
Abstrak
* Kebebasan penuh untuk berkreasi
* Paling sulit untuk menciptakan hubungan antara karakter dengan penonton






Contoh gaya karakter :



Desain Karakter Realistik - Resident Evil Capcom



Desain karakter Karikatur - Up Pixar




Desain Karakter Kartun - Mickey Mouse Disney





Desain Karakter Abstrak - Characterdesignpage.com



------------------------------------------------------------------------




Referensi :

- http://www.characterdesignpage.com/
- Google.com - Image
- Thesis Binus Student 11200246



Ohel

Studio 3D Animasi Jakarta

Studio 3D Arsitektur Jakarta
studio animasi
animasi


Kamis, 18 Juni 2015

Kategori Animasi

Didalam Animasi terdapat berbagai pembagian kategori yakni suatu pembagian golongan yang terdapat didalam animasi. Hal ini bertujuan :

1) Mengklasifikasikan target pemirsa yang menyaksikan
2) Waktu dan tingkat pembuatan  Produksi animasi yang akan ditayangkan
3) Detail dan pesan yang disampaikan kepada pemirsa

berikut kita akan sedikit mempelajari apa saja kategori dari animasi yang ada

A. Film Animasi Pendek
Umumnya film animasi pendek dibuat adalah untuk menarik simpati dari masyarakat akan suatu studio animasi yang baru, dahulu permulaan pixar studio menggunakan film animasi pendek untuk mempopulerkan nama mereka dan cukup berhasil di berbagai festival film saat itu - bahkan hingga saat ini. Durasi film animasi pendek umumnya 3-30 menit plot dan alur cerita lebih sederhana selalu karakter utama tidak terlalu banyak namun tetap memperhatikan detail didalam pembuatan karakter dan ruang lingkupnya.



Paperman Short Animation by Disney

Oktopedi - Oscar Award for Short Animation

Home Sweet Home - Short Animated winner SIGGRAPH 2014



B. Film Animasi Serial
Film animasi serial adalah film animasi yang memiliki cerita yang berkelanjutan. Film Animasi serial banyak digunakan untuk menyediakan produk atau jasa yang berkelanjutan dengan film animasi nya. Saat ini film animasi serial sangat menjanjikan untuk mendatangkan suatu keuntungan bagi pihak televisi dalam iklan, dan dari produsen membuat suatu barang yang dapat dijual. Target utama penjualan dan pemasaran film animasi ini umumnya kepada anak-anak sampai pemuda yang dapat mengikuti perkembangan alur cerita.Waktu penayangan durasinya berkisar 20 menit.

Larva 3D Animation series


Larva Toy's


 C. Film Animasi Edukasi
Fokus utama dari film animasi ini adalah mendidik atau memberikan pengetahuan yang bersifat interaktif dari pemirsa yang menyaksikan. Melalui film animasi edukasi ini akan sangat memudahkan pemirsa belajar secara langsung sambil mendengar dan melihat.Film Animasi edukasi ini bisa dibuat pendek ketika menyatakan informasi dari perusahaan atau jasa yang digunakan untuk memberikan pengetahuan kepada pemirsa, atau juga bersifat serial untuk mendapatkan simpatisan dari pemirsa dalam informasinya.

Dora the explorer- serial education Animation

D. Film Animasi Layar Lebar
Film Animasi layar lebar memiliki waktu pengerjaan yang sangat lama juga dengan tingkat detail yang sangat tinggi, karena penayangan dari film animasi ini sangatlah mahal dan meraup dana yang besar dalam proses produksinya. Film ini dikerjakan minimal 100 orang dalam 1-5 tahun pengerjaan.
penjualan utama film layar lebar ini tiket bioskop yang dibeli oleh pemirsa..

How to train your dragon 2 - Dreamworks


 
Toy Story 4 - Pixar



Ohel Studio
Studio 3D Animasi Jakarta
Studio 3D Arsitektur Jakarta

------------------------------------

Studio 3D Animation Jakarta
Studio 3D Architecture Jakarta




Senin, 08 Juni 2015

Strategi Marketing dengan Animasi

Pemasaran (bahasa inggris: marketing) adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.

apa hubungannya animasi dengan pemasaran dari perusahaan?

untuk menjawab pertanyaan ini marilah kita melihat apa yang utama bagi konsumen untuk memutuskan suatu produk atau jasa yang akan ditawarkan oleh pemasar.  
  1. Kebutuhan dan keinginan konsumen (customer needs and wants),
  2. Biaya konsumen (cost to the customer),
  3. Kenyamanan (convenience), dan
  4. Komunikasi (comunication).
dari empat pembagian diatas, didalam sudut pandang konsumen yang perlu diperhatikan oleh pemasar dapat kita ketahui bahwa bagian nomor satu sampai tiga pada umumnya hanya ditentukan sepihak oleh penjual.Namun dalam nomor yang ke empat ada suatu komunikasi antara pemasar dan konsumen.

 Komunikasi secara sederhana dapat diartikan secara sederhana adalah menyampaikan suatu pesan kepada seseorang. Komunikasi sendiri terdiri dari lisan maupun tulisan, namun dalam video animasi kita bisa menyampaikan pesan kepada konsumen dengan lisan dan tulisan karena itu pesan yang akan disampaikan ke konsumen dapat lebih kuat dan berkesan. terlebih lagi didukung dengan animasi yang bagus dan enak dipandang mata, serta memiliki cerita yang menarik.

Coca cola Animation Advertising

M&M Animation Advertising



Nike Animation Short Movie
Doraemon Stand By Me - Sponsor Advertise Toyota


Ohel Studio
Studio Animasi jakarta
Studio 3D Arsitektur Jakarta
----------------------------
Studio Animation Jakarta
Studio Architecture Jakarta

Referensi :
Google
Wikipedia.com

Teori warna - dalam film Animasi

Teori warna sangat lah penting didalam pembuatan suatu film animasi, karena melalui teori warna penonton bisa diarahkan untuk menikmati setiap tampilan scene yang dibuat oleh sutradara. Berikut adalah ulasan nya :

1.Fokus

- Melalui teori warna yang tepat  penonton dibawa untuk  fokus kepada objek yang ingin ditonjolkan ataupun cerita yang ingin dipaparkan. 

Fokus utama scene ini bagian tabung berwarna biru yang mencolok - Cornelius Dammrich

Jika scene kita seperti ini maka kita akan tersesat, karena kita tidak mengetahui fokus mana yang dituju


2. Saturation dan Value

dalam scene tampilan animasi warna dasar tidak bisa digunakan begitu saja, dengan menggunakan secara langsung akan membuat mata penonton merasa tidak nyaman. Jadi disini kita perlu melihat 2 hal yang pertama ada saturation dimana pengurangan itensitas dari suatu warna dasar dalam pengertian awam ditambahkan warna putih kepada warna dasar. Sedangkan value, adalah tingkat pengurangan warna dasar ke area gelap.

Contoh Saturation dan Value

warna dasar yang digunakan seutuhnya


Contoh yang benar -Jaroslav Cermak

warna merah membawa kita melihat suatu cerita yang dramatis dari perjalanan - Salzkarawane am toten meer


3. Mood warna

 Melalui warna yang tepat, akan membawa penonton kedalam perasaan dari karakter utama film.. dalam mood yang ceria digunakan warna yang ditambahkan putih dan juga terang. sedangkan untuk emosi yang menegangkan atau sedih ditambahkan warna hitam dari warna dasar yang sudah ada.

Contoh Berikut dari Film Animasi Up - ketika ceria kiri - ketika sedih kanan


jadi penggunaan teori warna dalam animasi dapat disimpulkan demikian :
1) membawa penonton ke fokus yang kita inginkan
2) digunakan untuk menceritakan sesuatu
3) mengubah mood dari film.
4) menggiring perhatian kepada sesuatu.





 Ohel Studio
Studio Animasi Jakarta 
Studio Animation Jakarta
Artikel ini diadaptasi dari Blenderguru.com by Andrew price