Rabu, 02 Desember 2015

6 Tahap dalam Membuat Animasi 3D

Di dalam pembuatan Animasi karakter  kita perlu melihat dan memahami apa saja tahap yang perlu kita ikuti agar bisa memperoleh  standar kualitas yang baik, berikut ini kita lihat dan pelajari secara praktikal nya : 

1. Shooting Reference Video :


Dalam tahap ini mungkin beberapa animator akan merasa aneh karena harus mencoba untuk merekam dan berakting sesuai dengan karakter yang sudah didesain sesuai dengan gerakan nya, emosi dari karakter bahkan jeda waktu setiap potongan gambarnya. Namun justru melalui pengambilan referensi video ini, akan membuat pandangan animator lebih natural terhadap gerakan mereka. 

2. Key Pose 


 Tahap Keypose merupakan kita mengambil setiap poin gerakan penting dari referensi video yang sudah direkam dengan membuat keyframe yang disesuaikan dengan waktu video nya. 
3. Blocking 


Blocking disini adalah membuat gerakan diantara dari gerakan awal yang sudah dibuat agar ada gerakan tambahan diantaranya dengan demikian hasil animasi nya sudah  sampai pada keseluruhannya.

4. Splining 


Setelah memperhatikan Animasi secara keseluruhan yang telah dibuat sekarang kita masuk kedalam kurva dari animasi nya, setiap software memiliki cara pengeditan yang hanya sedikit berbeda namun umumnya caranya tetaplah sama. Disini setiap animator yang harus diperhatikan yang utama adalah memperhatikan pergerakan kurva Key yang dibuat dengan demikian animasi yang hasilkan akan lebih halus dan baik. Ingat prinsip ini Blocking yang baik menghasilkan Splining yang baik. 
 5. Smoothing & Offset




Memperhalus dan Mengubah setiap bagian key animasi yang telah ada, point disini yang paling penting diperhatikan adalah hasil animasi nya haruslah berbentuk melengkung seperti garis yang ada dengan demikian animasi bisa memperoleh hasil yang baik.

6. Adding Life 


 Terakhir dalam tahap Animasi ini kita mulai memasukkan suatu kehidupan didalam karakter yaitu dengan cara menambahkan ekspresi, pergerakan pupil mata kedipan maupun mulut yang terbuka dan tertutup dengan demikian karakter yang sudah ada memiliki suatu kehidupan. 

Demikian lah pembahasan artikel membuat animasi secara 3D, cuma dalam hal ini tidak ada bentuk bakunya. Setiap Animator juga mungkin memiliki caranya sendiri ketika mereka telah melewati 10000 jam kerja. Tetapi disini adalah bentuk umumnya yang sering digunakan. Semoga bermanfaat..

Jumat, 02 Oktober 2015

Pergerakan Kamera dalam Pembuatan Film




  Melalui Artikel ini kita akan membahas dan mempelajari  apa saja gerakan kamera yang terdapat didalam tampilan film animasi. Pergerakan camera sangat dibutuhkan dalam penceritaan agar penonton dapat memahami bagaimana kondisi dari tokoh maupun latar yang terdapat didalam penceritaan film animasi. Pada dasarnya pergerakan kamera yang ada didalam animasi tidak berbeda dalam pengambilan gambar secara langsung.  Berikut ini penulis akan menjelaskan dan membagi apa saja tekhnik pengambilan video dalam animasi dengan tekhnik menggerakan kamera : 

Tilt Up / Tilt Down
Didalam pergerakan kamera ini sumbu camera yang ada tetap tidak berubah sedangkan target dari kamera yang bergerak ke atas dan ke bawah. 


Panning left / Right
Tekhnik panning sumbu kamera tetap sedangkan target kamera bergerak kea rah kiri ataupun kanan. 

Truck
Truck merupakan teknik pergerakan kamera dan target dengan statis ke arah atas maupun bawah.

Crab
Crane teknik pergerakan kamera dan target secara statis dari kanan ke kiri. 

Crane
Crane yang lebih menjadi fokus target tetap namun pergerakan kamera berbentuk melengkung dari bawah maupun atas atau sebaliknya. 


Zoom in / Zoom Out
Teknik pengeambilan video ini sedikitpun tidak mengubah target objek maupun sumbu kamera yang di ubah disini ialah point of view dari lensanya dengan demikian terjadi keadaan dimana objek membesar dan mengecil secara perspektif. 

Dolly in / Dolly out
Dolly in dan out pergerakan secara utuh kamera kearah depan dan belakang

Orbit
Pergerakan kamera secara melingkar dari kiri kekanan dengan titik target yang tidak berubah

Hand Held
Pergerakan kamera secara dinamis seolah-olah penonton berada di dalam adegan animasi



Contoh Pergerakan Kamera dalam 3D


Kamis, 17 September 2015

Tema yang menjadi penuntun seluruh Film Animasi - Pixar

Tema didalam pengertiannya dapat di ungkapkan merupakan suatu dasar dari cerita yang dipakai didalam suatu cerita atau sandiwara. Tema inilah permulaan dari ide cerita dan alur cerita dapat berlangsung, yang merupakan titik fokus dari setiap elemen film.

Melalui artikel ini kita akan melihat bagaimana menerapkan tema didalam peceritaan suatu film animasi disini mengambil contohnya kembali lagi kepada arahan pixar. berikut penjabaran tema film animasi yang terdapat di Pixar :

1) IDENTITY (Kepribadian Diri) 
Film Pixar penuh dengan pengembangan visual dan inovasi teknologi, yang telah menjadi ciri khas utama Pixar selama bertahun-tahun. Apa yang membuat film menjadi sangat unik dan menarik adalah karakter dan cerita yang terdapat didalamnya.
Secara khusus, ide ini berasal krisis identitas, dari karakter utama yang terbelah antara tuntutan identitas kelompok dan aspirasi sendiri, ambisi dan impian.


Contoh :

TOY Story 2

dalam tema Identitas diri, terdapat didalam explorasi cerita dari Toy Story 2, dimana woody bertemu dengan cerita lampau nya yang merupakan bagian dari tim koboy jessei, perspector dan bullseye. Disini woody memiliki suatu dilema dimana dia harus memilih apa yang menjadi tujuannya didalam pengembaraan hidupnya, mendapatkan cinta dari Andy sebagai mainan kepunyaannya atau kembali ke museum sebagai boneka pentas yang bisa menjadi idola banyak anak-anak.







2) FRIENDSHIP (Persahabatan)
Film akan selalu tentang petualangan, tentang penemuan diri, tentang misteri, tentang "kondisi manusia". Tapi jantung kehidupan adalah hubungan kita.
Dalam setiap keseluruhan unik dari Pixar , antara satu dengan yang lain, perhatian tematik yang sering dieksplorasi adalah persahabatan. Pixar menerangi pentingnya persahabatan dalam film mereka. Dan seberapa sering, kenangan Anda buat dengan teman-teman Anda lebih penting daripada apa pun.Hubungan lebih penting daripada harta atau prestasi, dan kehidupan yang lebih tentang perjalanan daripada tujuan.Pada akhirnya, ini adalah tema yang mendorong karya Pixar sendiri. dengan cara mengambil jalan pintas, mereka mengambil waktu untuk membuat ikatan antara karakter dan penonton melalui cerita yang keduanya tak masuk akal dan berhubungan satu dan yang lain. Dan pasti, kita semua ingin pergi ke "Paradise Falls" atau "Piston Cup Final" - tapi bagaimana kita sampai ke sana dan teman-teman seperti apa yang mempertemukan kita dengan sahabat yang membawa kita kesana.

Pixar sangat memahami hubungan antar manusia - hubungan persahabatan demi persahabatan yang merupakan gambaran dari kita. Hal ini merupakan ketegasan dan kejernihan dalam setiap bagian film pixar  karena kita memiliki ketergantungan satu dengan yang lain. saling bahu membahu dan bersahabat sangat penting untuk membangun kehidupan yang bahagia dan berarti didalam hidup.

Contoh :

Monster Inc

Mike & Sullivan


3) DREAMS (Impian) 

Pixar sering mengeksplorasi kekuatan mimpi, dan kemampuan mereka untuk menginspirasi dan memberi semangat karakter dari film-film mereka. Mimpi dieksplorasi secara menyeluruh di setiap alur cerita, dan sering digunakan sebagai pemicu untuk perkembangan cerita.

Pixar mengajarkan kita pesan penting; percaya dalam mimpi Anda dapat membantu Anda mencapainya. Namun, Pixar tidak hanya mengajarkan kita pentingnya memiliki aspirasi, dan berjuang untuk impian Anda, tetapi juga kadang-kadang dalam hidup Anda akan jatuh jauh dari harapan Anda. Tapi selalu ada jalan yang berbeda yang dapat Anda ambil untuk menemukan takdir sejati Anda dalam hidup.


Eksplorasi tema cerita mimpi ini didalam Film Ratatouille, Remy seekor tikus yang memiliki kedambaan menjadi koki di paris. 




4) LOVE (Cinta) 

Cinta merupakan keprihatinan tematik umum dieksplorasi sepanjang sejarah sastra dan film. Pixar, tidak terkecuali, dengan banyak film-film mereka menjelajahi keprihatinan tematik cinta.

Pixar mencoba untuk menerangi pentingnya cinta untuk kehidupan yang signifikan dan bahagia. Pixar mengeksplorasi berbagai bentuk cinta, termasuk cinta romantis, cinta antara teman-teman, dan cinta bersama dalam sebuah keluarga.





       Kami membuat jenis film yang ingin kami tonton. Saya suka tertawa. Saya suka kagum Melihat betapa indahnya sesuatu. Tetapi saya juga suka akan meneteskan air mata. Ada banyak curahan hati di film kami.
PIXAR

Kamis, 03 September 2015

Tips dari Pixar Bagaimana Membuat Karakter Yang Berhasil

Desain karakter adalah komponen yang sangat penting didalam karya animasi Pixar, Karakter yang baik dapat memberikan suatu dorongan daya tarik kehidupan didalam film.

Desain karakter dimulai dengan tahap awal pembuatan film. Desainer Karakter sebuah film dalam Pixar bekerja sama dengan sutradara untuk membangun karakter yang diinginkan dari konsep dan cerita film yang ditulis, dalam proses ini memiliki beberapa alternatif yang akan terus berubah-ubah sampai dirasa sesuai dengan cerita yang akan diperankan oleh karakter.




 Hubungan antara penonton dan karakter merupakan tujuan utama dalam pembangunan desain karakter. Merendamnya karakter dengan manusia, dan berfokus pada sifat manusia mereka sangat penting untuk membuat hubungan ini. Ketika merancang karakter, seorang seniman Pixar perlu tahu apa yang melebih-lebihkan dan apa yang harus dikurangi , apa yang harus ditambahkan untuk memberikan sedikit latar belakang yang mendalam, dan apa yang harus dilakukan untuk mengembangkan kepribadian.


 "Berpikir tentang arti kata karakter, Anda harus mencurahkan nafas kehidupan kedalam hal ini. Membuat mereka menarik dan menjadi keajaiban yang akan membuat orang membayangkan ingin berjumpa dengan mereka dan bagaimana mereka mungkin bergerak"
- Neil Farland


Desainer Karakter Pixar menggunakan peralatan manual untuk menggambar desain awal dari karakter mereka. Seorang Desainer biasanya mengerjakan ratusan, terkadang ribuan, sketsa sampai mereka puas dengan karakter yang mereka buat.
Karakter utama berjalan melalui proses sangat lama dan perlu beberapa desainer yang mengerjakan dan Sutradara  bekerja bersama untuk membuat tampilan gambar, perasaan  dan kepribadian dari karakter.




 Proses perancangan karakter dimulai dengan, desainer menerima naskah dari sutradara. Setiap lembaran naskah merupakan gambaran penuh dari seperti apa wujud karakter nanti. Lalu desainer menggambarkan ratusan sketsa gambar bagaimana mereka mewujudkan karakter yang terdapat didalam cerita. Gambar sketsa yang terpilih oleh Sutradara kemudian di bangun dan diperbaiki dengan tampilan gambar yang lebih baik dan beberapa catatan untuk disesuaikan dengan naskah cerita film. Desainer karakter terus membangun karakter sampai didapati sempurna untuk diperankan didalam film. 






























 Secara garis besar dari penjelasan diatas berikut ini lah tips yang diutarakan Pixar sebagai rangkuman dari artikel ini :

1) Riset Dan Evaluasi
2) Karakter ditujukan kepada apa dan siapa?
3) Dampak Visual yang dibuat
4) Bagian visual yang mungkin dibuat dilebih-lebihkan sesuai kepribadian karakter.
5) Warna karakter
6) Menyampaikan Kepribadian dari karater
7) Ekspresi diri
8) Tujuan dan Impian dari Karakter
9) Membuat Latar Belakang Cerita
10) Mengatur situasi karakter yang diluar baik secara tempat dan lain sebagainya
11) Mempertanyakan setiap visual yang digambarkan didalam karakter dan apa efek yang diterima.





----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Reference & Translate from Pixar Animation Weebly

Ohel Studio
Jasa Animasi Jakarta
Studio Animation Jakarta
Studio Animasi Jakarta

Selasa, 18 Agustus 2015

22 Formula Cerita di dalam PIXAR

Indonesia merupakan negara yang besar kaya akan budaya dan kesenian nya, dari sabang sampai marauke kita tidak tertinggal dari negara-negara maju lainnya. Namun penulis menyadari bahwa kita amat jauh tertinggal banyak dengan negara lain dalam hal animasi. Melalui artikel ini penulis mau mengajak kita bersama-sama belajar dengan studio 3D animasi pixar dalam mengembangkan ide cerita mereka, dengan harapan film animasi Indonesia dapat bersaing secara Internasional.

Berikut ini ada 22 formula yang dikemuka-kan oleh Emma Coats, yang merupakan orang dibalik cerita dari setiap film animasi Pixar. 


                  







1. Permulaan pembuatan cerita karakter harus berdasarkan kekaguman kita terhadap tekadnya dalam berusaha mencapai keberhasilan nya. 
---------------------------------------------------












2. Dalam menulis sebuah cerita kita harus meletakkan pikiran kita terhadap apa yang paling menarik bagi penonton, bukan kepada selera kita pribadi. Melalui pembelajaran ini kita akan mendalami setiap karakteristik dari penonton sehingga cerita yang nanti diutarakan dapat menyentuh hati.
-----------------------------------------------------------




3. Mencoba menulis ulang dengan beberapa tema sampai kita menemukan cerita yang sesuai sampai akhirnya.
-------------------------------------------------------



4. Pernyataan waktu dan tempat seperti pada suatu hari, disana ada, setiap hari, suatu hari, karena itu, karena itu sampai dengan selesai.
-----------------------------------


















5. Menyederhanakan, fokus , menggabungkan karakter. 
contoh karakter H-O-P
Membuat jalan yang memutar dari setiap karakter kadang membuat kita merasa kehilangan arah, namun itu akan membuat kita lebih bebas dalam berkreasi dari setiap tokohnya. 
------------------------------------------------------------






6. Apa yang baik didalam karakter yang dibuat dan zona nyaman nya seperti apa. kemudian dari hal itu kita letakkan mereka kedalam titik kebalikannya, untuk menantang mereka dan bagaimana mereka menyelesaikannya. 
---------------------------------



7. Dimulai dari akhir cerita terlebih dahulu dari memikirkan bagian tengah cerita, karena endinglah yang paling sulit. Setelah itu barulah mulai menyusun cerita kedepan. 
-------------------------------------------------------



8. Selesaikan cerita sebaik mungkin, walau itu tidak sempurna  ada waktunya untuk melepaskan dan lakukan lagi di lain kesempatan. 
---------------------------------














 9. Ketika kita tidak ada ide, buat lah daftar terhadap apa yang akan dilakukan berikutnya secara detail. karena akan banyak materi yang bisa membuat kita terlepas dengan cara demikian. 
---------------------------------------------------










 10. Pisahkan bagian cerita yang anda sukai , apa yang mereka sukai adalah bagian dari anda ; anda harus mengakui itu sebelum anda menggunakannya.
-------------------------------------------------------














11. Letakkan di dalam kertas, agar kita dapat memperbaikinya, namun jika tetap didalam kepala idea yang sempurna pun tidak dapat dibagi kepada siapapun.
----------------------------------------------------











12. Perhitungkan urutan ide yang keluar dari pikiran mulai dari yang pertama dan seterusnya keluar sampai mengesankan diri sendiri.
------------------------------------------------- 

















13.Berikan pendapat yang hidup dari setiap karakter. Kepasifan dan kelunakan mungkin tampak menyenangkan bagi kamu sebagai penulis, tetapi itu merupakan racun bagi penonton. 
------------------------------------------------------------









14. Kenapa harus menceritakan cerita anda? apa yang menjadi keyakinan membakar didalam anda untuk menyediakan makanan itu keluar? itu semua berasal dari hati.
---------------------------------------

















15. Jika anda adalah karakter yang anda buat, tempatkan diri anda dalam posisinya, apa yang anda rasakan? jujurlah maka akan menjadi jaminan akan hasil yang luar biasa.
--------------------------------------------------------------









16. apa yang menjadi taruhannya ? yang memberikan kita suatu alasan terhadap awal mula untuk karakter. akan apa yang terjadi jika mereka tidak berhasil? Berikan sejumlah besar perlawanan / pertentangan. 
------------------------------------------------














17. Tidak ada pekerjaan yang sia-sia. Jika itu tidak ide yang dikemukakan tidak bekerja, lepaskan dan lalu lanjutkan itu mungkin akan berguna nanti. 
-----------------------------------










18. Anda harus mengenal diri anda : yaitu perbedaan diantara anda melakukan yang terbaik dan memiliki banyak keinginan. Bercerita adalah menguji, bukan mencari-cari kesalahan.
---------------------------------------------------------------------------


19. Secara kebetulan membawa karakter kedalam kesulitan adalah hal luar biasa; namun jika membuat kebetulan itu membawa mereka keluar dari masalah itu adalah kecurangan. 
-----------------------------------------------------------------------------------




20. Latihan mengambil beberapa bagian didalam film yang tidak anda sukai, dan mengaturnya kepada apa yang seperti anda sukai? 
-----------------------------------------------------------------



21. Anda harus mengidentifikasi dengan situasi/karakter, menulis tidak bisa hanya meletakkan apa yang keren. Melainkan apa yang membuat anda , lakukan seperti itu? 
---------------------------------------------------------------------------------



22. Apa esensi utama (Main idea) dari cerita anda? kemukakan itu secara sederhana ? Jika sudah mengetahuinya anda dapat membangun cerita anda dari sana. 
------------------------------------------------------------------------------




Kamis, 13 Agustus 2015

PIXAR 3D Animasi Proses



Dalam proses pembuatan film animasi memiliki proses yang panjang dan rumit didalamnya, pixar adalah salah satu pemula dari perkembangan dan kemajuan film animasi 3 dimensi di seluruh dunia. Dalam proses pembuatan film animasi pixar umumnya memerlukan waktu pengerjaan selama empat sampai lima tahun pengerjaan. Dimana didalam proses nya terdiri dari perancangan setiap bagian untuk filmnya, perencanaan, pengembangan dan bahkan pengulangan dalam ide ceritanya. Keunikan dari Pixar sendiri memiliki titik sentral inti didalam setiap filmnya adalah pada cerita. Semua yang mereka lakukan tidak terlepas dari pekerjaan tim secara bersama-sama.
Berikut kita akan proses pembuatan film Pixar dalam setiap detailnya dengan cara yang sederhana :


  Story Idea (Ide cerita)
Didalam proses ini setiap tim pixar didalam team mengutarakan ide cerita dan membangun nya bersama sama. Tahapan ini merupakan hal yang tersulit untuk memikirkan bagaimana penonton dapat menerima ide itu dan memikirkannya menjadi suatu kemungkinannya didalamnya.

          Text Treatment (perbaikan dengan tulisan)
Perbaikan dokumen dilakukan dengan merangkum gagasan utama cerita. Kadang, perbaikan  dokumen ini  dikembangkan dengan tujuan untuk menemukan keseimbangan yang tepat antara ide-ide  yang  solid dan membuka kemungkinan yang ada , Khususnya untuk penggambaran panel yang dapat dilakukan oleh storyboard artist. Lalu Setiap 


Script (Naskah)
Naskah ditulis setelah Idea cerita dan pengembangan cerita selesai.

 Story Board (Papan Penceritaan)
Storyboard adalah  tampilan film sesungguhnya dengan menggunakan gambaran tangan dan menyajikan blueprint/ rancangan awal dari aksi dan dialog. Setiap seniman storyboard menerima naskah dari cerita dan atau sebuah garis dari penceritaan, gambaran dari kondisi karakter emosi dan tindakannya. Yang kelak digunakan sebagai petunjuk setiap seniman dalam penugasan setiap peristiwanya. 




          Voice Talent (Pengisi suara)
Pertama, membuat sketsa dari suara yang dilakukan oleh seniman didalam pixar sendiri dalam merekam suara mereka. Lalu suara tersebut diajukan dan ditunjuk kepada actor atau aktris untuk kembali direkam dengan membaca ulang naskah dan mendengan intonasi dari emosi karakter yang telah digambar dalam berbagai storyboard.


          Reels (Gulungan film)
Penggabungan storyboard  menjadi sebuah gulungan film dengan bantuan tekhnik editing yang baik dalam mempersatukan setiap elemen gambar, suara aktor, maupun penambahan efek suara lain. Tujuan nya adalah agar memperoleh tampilan yang utuh dari sebuah film secara menyeluruh dari awal cerita sampai akhir.

          Looks and Feel / Colour Script
Dalam hal ini sudah mulai masuk kedalam divisi desain setiap karakter, environment, warna dan sebagainya sampai pada akhirnya menghasilkan suatu tampilan dan perasaan yang sesuai dengan pengembangan ide cerita dan setiap perbaikan ide hasil dari storyboard. 




Models
Pixar sendiri memiliki software yang mereka kembangkan dalam bentuk 3 dimensi, yaitu secara X,Y,Z. Dalam software inilah mereka menggambarkan ulang hasil desain mereka dalam kertas kepada pembuatan dalam bentuk 3 dimensi, yang terdiri dari wireframe atau garis yang membentuk suatu objek gambar. 




Sets (setting)
Setting merupakan penggabungan setiap element model kedalam satu tampilan 3 dimensi yang sesuai untuk pengutaraan yang ingin disampaikan oleh sutradara. 




          Shots  (Pengambilan gambar)
Disini membuat suatu tampilan gambar secara keseluruhan dengan meletakkan  camera secara layak sesuai dengan naskah dari tokoh dan latarnya. 


 
         Animation (Animasi)
Penggerakan karakter sesuai dengan prinsip animasi dengan bantuan software 3d, dalam hal ini tugas utama dari animator seperti pemain boneka dari titik awal ke akhir menggerakkan dan diselingi dengan setiap gambar ditengahnya untuk memperhalus gerakan.




 Shade
Proses pewarnaan secara keseluruhan yang diberikan kepada model untuk memberikan suatu kesan materialnya seperti kayu, metal dsbnya. Bahkan juga bias menambahkan elemen simulasi seperti baju dan rambut didalam animasi.



       Lighting (Pencahayaan)
Pencahayaan didalam setiap pengambilan gambar yang memberikan kesan secara asli didalam gambar dengan penyampaian secara menyeluruh dari setiap mood dan warna dari naskah.



       Rendering
Pixar salah satu studio yang mempunyai tekhnik render yang unik dengan computer yang canggih mereka memiliki nama renderman, yaitu suatu system yang mengkalkulasi setiap pixel gambarnya yang sudah dikerjakan oleh setiap animator. Satu animator diberikan tugas untuk menganimasi selama 4 detik satu minggunya yaitu 100 frame per detik. 



       Final Touches and Musical Score
Sentuhan terakhir dan penilaian music yang digunakan adalah akhir dari proses film animasi, dengan proses pemberian efek dan editing. 





Ohel Studio