Selasa, 28 Juli 2015

Membangun Cerita Mengenai Pertualangan dari Pahlawan

Berikut ini penulis akan kembali mengulas tentang suatu bagaimana membangun cerita mengenai pertualangan dari pahlawan. Teori ini dikemukakan oleh seorang yang bernama Joseph Campbell - seorang tokoh penulis terkenal di era tahun 80 an yang penulisannya banyak mempengaruhi perkembangan film pada saat itu seperti film Star Wars (george lucas) dan beberapa penulisannya juga banyak menginspirasi film film yang mengangkat tentang mitologi seperti cerita lord of the ring dan sebagainya.

Joseph Campbell (March 26, 1904 – October 30, 1987)

Berikut adalah pembagian seperti apa saja yang diperlukan agar dapat membangun cerita tentang pertualangan dari pahlawan yang diutarakan oleh Joseph Campbell  :

1) Hero (Pahlawan) 
Setiap cerita yang baik pasti memiliki pemeran utama didalamnya, yang pada umumnya pemeran utama ini memiliki suatu tujuan didalam film dari awal sampai akhir yang hendak diselesaikan. Akan memiliki berbagai macam permasalahan dan tingkat pemecahan masalah didalamnya tinggal bagaimana seorang penulis ataupun sutradara membangun sosok karakter pahlawan dalam film nya untuk membuat sosok karakter utama yang berkesan bagi penonton.
Berikut kita melihat seorang Frodo sebagai tokoh utama didalam film Lord Of The Ring yang mengisahkan dari awal penceritaan frodo memiliki suatu amanat yang perlu dia selesaikan dari awal sampai akhir.


Frodo - Lord Of The Ring


2) Herald (Pemberita) 
Herald adalah seorang Penyiar kabar berita untuk memulai suatu pertualangan dari tokoh utama bisa berupa suatu benda, event atau bahkan juga bisa seorang tokoh.
Hagrid adalah permulaan dari perjalanan cerita Film Harry Potter bagaimana dia membimbing Harry kedalam sekolah Hogwarts.

Hagrid - Harry Potter


3) Mentor (Penasihat / Guru Pribadi)
Mentor adalah seorang Tokoh yang selalu bersama dengan Pahlawan didalam film untuk membimbing tokoh mencapai tujuan utamanya, terkadang juga mentor dapat memerankan 2 bagian sekaligus sebagai pemberita atau permulaan dari suatu perjalanan tokoh utama. Seperti Gandalf dalam Film Lord Of The Ring dia memulai perjalanan dan dia juga sebagai guru pribadi bagi Frodo.

Gandalf - Lord Of The Ring


4) Threshold Guardians (Penghalang) 
Tokoh ini bertugas didalam cerita untuk menghalang-halangi pahlawan mencapai tujuan didalam akhir ceritanya. biasanya menggunakan beberapa karakter yang menyerang dan bertahan.
Chiaturi Army - Avengers

5) Trickster (Penipu) 
Penipu dibuat untuk menimbulkan huru hara , bisa juga secara positif menolong pahlawan didalam film atau terkadang juga dapat menjadi salah satu sidekick / sahabat karib dari pahlawan.
Contoh seperti loki yang memiliki perubahan akhir cerita didalam film Thor, yang mulanya berkhianat sekarang menjadi penolong bagi Thor.

Loki - Thor


6) Shape-Shifter (Perubahan Tokoh)
Disini merupakan pengembangan cerita dari tokoh yang memiliki perubahan didalam alur cerita, mentor bisa menjadi herald atau sebaliknya, orang yang baik bisa menjadi jahat dsb nya. Contoh disini adalah Jack Sparrow dari seorang tokoh bajak laut yang dikenal buruk bisa menjadi tokoh yang menyelamatkan.

Jack Sparrow - Pirates Carribean

 7) The Shadow (Musuh Utama)
Didalam film pahlawan pastilah ada musuh utama yang harus dibereskan oleh pahlawan, seperti Voldemort dalam film Harry Potter

Voldemort - Harry Potter
 
Sekian penjabaran dari artikel saat ini bagaimana membangun cerita mengenai petualangan dari pahlawan, semoga dapat membantu rekan-rekan sekalian.

Ohel Studio
Studio Animation Jakarta
Studio Animasi Jakarta


Minggu, 12 Juli 2015

Pencahayaan dalam 3D Animasi

Berikut ini kita akan melihat apa saja yang terdapat didalam tekhnik pencahayaan sehingga kita dapat memahami dengan tepat pencahayaan yang seperti apa kita butuhkan dalam 3D Animasi dalam scene kita. 

1) Ambient Lightning 
Ambient lightning merupakan pewarnaan yang seragam yang memiliki kekuatan cahaya yang menyebar dengan merata, biasanya pencahayaan ini akan diikuti dengan gradasi setiap sudut objek atau yang dikenal dengan ambient occlusion. Pencahayaan ini sangat baik untuk memberikan pewarnaan secara merata dalam adegan yang mau diceritakan mendukung emosional dari penonton.

Ambient Light & Ambient Occlusion - Pixar Up
 2) Directional Lightning

Sebuah sumber cahaya yang memilik sasaran menerangi semua benda yang sama dari arah tertentu, seperti cahaya daerah ukuran yang tak terbatas dan jarak yang tak terbatas dari tempat kejadian; memiliki bayangan satu arah. umumnya digunakan untuk memberikan kesan yang dramatical dalam adegan. 

Directional light - Monster Inc
3) Point Lightning 
Cahaya berasal dari satu titik, dan menyebar ke luar ke segala arah.
 
Point Lightning - The Incredibles
4) Spot Lightning
 Cahaya berasal dari satu titik, dan menyebar ke luar. Bentuk cahaya yang keluar menyerupai kerucut.
 
Spot Lightning - Monster University
 5) Area Lightning 

Cahaya berasal dari daerah kecil di satu bagian. kepada model yang secara menyeluruh 
Area Lightning - La luna
 6) Volumemetric Lightning 
Berasal cahaya dari volume kecil dari luar masuk kedalam bagian ruangan yang gelap.Biasa digunakan untuk adegan didalam ruangan dengan cahaya matahari dari luar
 
Volumetric Lightning - Wreck it ralph


Selasa, 07 Juli 2015

Camera shot Dalam Animasi

Berikut ini kita akan mengenal dan mempelajari mengenai cinematografi didalam animasi, cinematografi adalah ilmu dimana secara praktis diterapkan dalam mengatur tampilan gambar, sudut kamera, cahaya maupun komposisi didalam gambar.

Tetapi didalam artikel ini kita akan membahas hanya saja dibagian pengambilan gambar menurut hasil yang diinginkan dalam film :

1) Extreme Long Shot : Sebuah tembakan panjang yang ekstrim  mengandung sejumlah besar lanskap. Hal ini sering digunakan pada awal adegan atau film untuk membangun lokasi umum . Hal ini juga dikenal sebagai establish shot.

 
Extreme long shot - How to train your dragon

2) Long Shot : Sebuah tembakan panjang  berisi lanskap tetapi memberikan tampilan yang lebih detail. long shot menampilkan secara detail kepada pemirsa akan bangunan, dan keaadaan panggung karakter.
 
Long shot - Minions 


3) Full Shot : Tembakan penuh berisi pandangan lengkap dari karakter. Dari gambar ini, pemirsa dapat mengambil dalam kostum karakter dan juga dapat membantu untuk menunjukkan hubungan antara karakter

Full Shot - Wall e

4) Mid Shot : Shot ini mengambil setengah keadaan dari karakter yang ditampilkan yakni dari pinggang ke atas. Dari gambar ini, pemirsa bisa melihat wajah karakter 'lebih jelas serta interaksi mereka dengan karakter lain

Middle shot - Cloudy


5) Close Up Shot : Sebuah close-up berisi wajah hanya satu karakter. Hal ini memungkinkan pemirsa untuk memahami emosi aktor dan juga memungkinkan mereka untuk merasa empati untuk karakter.  

Close up - Brave

6) Extreme Close Up Shot : Ekstrim close-up berisi satu bagian dari wajah karakter atau benda lain. Teknik ini sangat umum di film horor. Jenis tembakan menciptakan suasana intens dan memberikan interaksi antara penonton dan pemirsa.

Extreme close up - Coraline

 Ohel Studio 
Studio Animation Jakarta
 Studio Architecture Jakarta
 Jasa Animasi Jakarta