Rabu, 27 Mei 2015

SEJARAH ANIMASI INDONESIA



SEJARAH ANIMASI

          Animation berasal dari kata “to Animate” dalam bahasa inggris ke Indonesia berarti menghidupkan, berarti animasimerupakansuatu  kegiatan menghidupkan benda mati dengan cara memberikan dorongan, kekuatan, emosi, sehingga menjadi hidup dan bergerak.
          Animasi pada zaman pra sejarah pun sudah mulai muncul seperti yang ditemukan oleh para ahli di gua Lascaux Spanyol utara. Lukisan ini berumur lebih dari dua ratus ribu tahun yang lalu. Manusia purba pada saat itu sudah mulai memikirkan untuk membuat gerakan langkah kaki binatang dengan menggambar kaki yang banyak dan bertumpuk seperti menunjukkan mereka sedang berlari
                                   
           

                                      
hall of the bulls” circa 17000 BCE

Lalu di berbagai penjuru dunia mulai memiliki sejarah animasinya masing-masing yang saling menyumbang satu sama lain. Di mesir      mulai mengembangkan ilmu penceritaan dengan urutan gambar di dinding mereka sebagai hiasan dekorasi. Jepang dengan lukisan jepang kuno yang dibuat pada masa heian (794-1192) sebelum masehi yang memiliki cerita yang hidup dengan cara menggelarkan lukisan. Animasi terus pengetahuan animasi pun terus meninggkat hingga muncul mainan di eropa yang disebut Thaumatrope sekitar abad ke 19. 

   Thaumatrope

Sekitar tahun 1800-an mulai lah terjadi perkembangan ilmu pengetahuan dalam mendapatkan gambar melalui cahaya yaitu kamera, dan terus dikembangkan oleh para ahli. Hingga tahun 1980-an Jean Marey, jean marey mulai memperkenalkan kamera yang dapat digunakan mendapat gambar secara beruntun dan inilah cikal bakal  kamera film.
          Di tahun 1908, Emile Cohl  pencetus film animasi dengan menggunakan batang korek api yang difoto satu persatu lalu diletakkan dikertas gambar putih dengan negatif foto didepan kertas putih sehingga figure terlihat putih dan latar belakang hitam lalu negatif film ditarik sehingga gambar terlihat bergerak. Perkembangan animasi dunia terus berkembang hingga sampai pencetus film animasi bersuara dan bergambar yang dipopulerkan pertama kali oleh Walt Disney pada tahun 1930-an melalui film Mickey mouse dan Donald Duck.

 Animasi di Indonesia
         
 Di Indonesia pun sudah mulai mengenal cara untuk memberikan benda mati menjadi hidup mulai awal masuknya hindu budha di Indonesia yaitu awal masa kejayaan kerajaan-kerajaan di nusantara seperti pahatan dinding di candi prambanan yang menceritakan kisah dari Bandung bondowoso dan Loro jongrang.

 


Pahatan dinding candi prambanan


          Kemudian perkembangan budaya hindu budha semakin berkembang di Indonesia muncul lah wayang kulit dan perkembangan wayang pun makin berkembang pada saat islam masuk ke nusantara dengan penyebaran agama islam yang dilakukan oleh wali-wali saat itu dengan menggunakan wayang disetiap daerah dan berkembang sampai sekarang dari masing-masing daerah di Indonesia rata-rata memiliki wayang.



   Wayang kulit Arjuna

Perkembangan animasi di Nusantara pun terus berkembang hingga pada tahun 1933, presiden pertama Ir.Soekarno mengirimkan seorang seniman bernama Dukut Hendronoto untuk belajar animasi di Disney,  beliau lah yang pertama kali mencetuskan film animasi pertama di Indonesia pada tahun 1955 dengan judul “si Doel memilih”. Dan disusul oleh studio Anima indah yang didirikan oleh orang amerika dan cukup produktif pada masa itu. Perkembangan Animasi pun terus berkembang pesat dari studio yang rumahan sampai yang Internasional. Dan mulai dibentuk berbagai organisasi dan event untuk memajukan animasi bangsa seperti, Hellofest, INAICTA, Urbanimation dll.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar