1.Fokus
- Melalui teori warna yang tepat penonton dibawa untuk fokus kepada objek yang ingin ditonjolkan ataupun cerita yang ingin dipaparkan.
Fokus utama scene ini bagian tabung berwarna biru yang mencolok - Cornelius Dammrich |
Jika scene kita seperti ini maka kita akan tersesat, karena kita tidak mengetahui fokus mana yang dituju |
2. Saturation dan Value
dalam scene tampilan animasi warna dasar tidak bisa digunakan begitu saja, dengan menggunakan secara langsung akan membuat mata penonton merasa tidak nyaman. Jadi disini kita perlu melihat 2 hal yang pertama ada saturation dimana pengurangan itensitas dari suatu warna dasar dalam pengertian awam ditambahkan warna putih kepada warna dasar. Sedangkan value, adalah tingkat pengurangan warna dasar ke area gelap.
Contoh Saturation dan Value |
warna dasar yang digunakan seutuhnya |
Contoh yang benar -Jaroslav Cermak |
warna merah membawa kita melihat suatu cerita yang dramatis dari perjalanan - Salzkarawane am toten meer |
3. Mood warna
Melalui warna yang tepat, akan membawa penonton kedalam perasaan dari karakter utama film.. dalam mood yang ceria digunakan warna yang ditambahkan putih dan juga terang. sedangkan untuk emosi yang menegangkan atau sedih ditambahkan warna hitam dari warna dasar yang sudah ada.
Contoh Berikut dari Film Animasi Up - ketika ceria kiri - ketika sedih kanan |
jadi penggunaan teori warna dalam animasi dapat disimpulkan demikian :
1) membawa penonton ke fokus yang kita inginkan
2) digunakan untuk menceritakan sesuatu
3) mengubah mood dari film.
4) menggiring perhatian kepada sesuatu.
Ohel Studio
Studio Animasi Jakarta
Studio Animation Jakarta
Artikel ini diadaptasi dari Blenderguru.com by Andrew price
Tidak ada komentar:
Posting Komentar